hidup tak melulu penuh nyanyian riang,
juga tak selalu gegap dengan segala senyum
adakalanya kita harus terengah, mengusap peluh
dan bertanya pada sang langit "haruskah seletih ini?"
terengah mengambil hela nafas, lalu berpikir..
akan menlanjut berjalan atau kembali ke peraduan.
hidup kadang memang membuat rutenya semikian sulit
letihpun kita, tak selalu berjalan di jalur labirin yang tepat.
tapi, sampai kapan kita akan terus terpekur dan akhirnya kehilangan daya
tahukah kamu duhai denting malam?
bahwa segala daya akan berbuah kesyukuran
dan segala kesyukuran akan menjelma keberkahan
tugas kita hanya berjalan,
jangan pikirkan pulang
karena tujuan adalah kepulangan...
Kamis, 29 April 2010
Senin, 26 April 2010
Chiffon Tiramisu Roll
Sejak di 'gong' kan NCC Chiffon Week, tangan udah gatel ajah mbuat chiffon. Tapi maunya beda gitu dari yang biasanya (baca: di loyang tulban bongkar pasang tinggi menjulang). Soalnya biasa juga terima pesenan Chiffon yang itu - itu ajah... Chiffon Pandan, Chiffon Leci, Chiffon Oreo. hehhee, nyombongbanget yak cuma ya bentuknya gitu doaang, boseeen.
Pas bulan lalu KBB mbuat tantangan Chiffon , aku udah mulai "ngider" ke blog para anggotanya. Dan ketemulah dengan Chiffon Roll nya Eny Lampung. Naahh, ini dia yang kumauuu...sluuruuppss.. jadi kepengen mbuat juga.
Tapi kalo sama persis ntar kena jitak lagi ama jeng Eny... hihihihi.. akhirnya kepikiran deh mbuat modifikasinya : yaitu Chiffon Tiramisu Roll.
Chiffon itu adalah cake yang sangat ringan terbuat dari minyak sayur, telur, tepung terigu, baking powder dan perisa. Tidak seperti butter (lemak yang biasa dipakai untuk pembuatan kue). (dikutip dari Chiffon Cake :did you know?). Sedangkan Tiramisu identik dengan krim keju mascarpone dan rasa kopi. Berpedoman dari prinsip - pronsip tadi, maka dimulailah "ke-nekad-an" ini. eng ing eeeeeng.....
Percobaan pertama
Modifikasi resep dari banyak sumber, didapatlah formula seperti ini:
Pasta
75 ml susu cair
125 gr mascarpone (suhu ruang)
75 ml minyak goreng
-----> panaskan susu cair hingga mulai mendidih, matikan api masukkan Mascarpone, setelah cair masukkan minyak goreng.
100 gram tepung
50 gram gula pasir
20gram maizena
5 butir kuning telur
---------> aduk rata Tepung + Gula Pasir + Maizena, masukkan kuning telur satu persatu menggunakan Balon Whisk, kemudian masukkan larutan susu+mascarpone dan minyak tadi.
Cair
5 putih telur + 80 gram gula pasir dikocok hingga kental soptpeak (ujung tumpul)
-----> Masukkan putih telur yang sudah dikocok ke dalam adonan pasta, aduk rata. Beri perasa kopi.
-----> Masukkan ke dalam loyang kotak 26x26 cm yang alasnya dioles Olex + alas kertas roti. tapi dindingnya jangan dioles.
Sewaktu memanggang...(naahhh..ini letak salahnya!!).
aku panggang sesuai pakem Chiffon, lamaa! 90 menit. hasilnya.... wakkksss... entah kenapa, mimpess!!
padahal pake acara ditunggingin juga ala Chiffon klasik.
padahal pake acara ditunggingin juga ala Chiffon klasik.
akhirnya ya males deh memfotonya.. hhahhaha nggak ada bukti kegagalannya. masuk perut dengan suksesnya. enak siih, cuma nggak indah.
Setelah berdamai dengan diri sendiri (hayyaahh) akibat kegagalan percobaan pertama, aku membulatkan tekad untuk mencoba lagi. kali ini dengan bekal konsultasi 'spiritual" (taelaahh) dengan Eny Lampung.
mengambil kesimpulan bahwa kesalahan percobaan pertama adalah waktu pemanggangan. seharusnya berlakukan seperti bolu gulung pada umumnya. panggang dengan suhu tinggi waktu yang singkat.
okkelah kalo begitu.. ini resep 'rombakan' berikutnya:
Bahan:
A
50 ml susu cair
100 gram mascarpone
75 ml minyak goreng
1 sdm kopi intan, larutkan dengan sedikit air
B
100 gram tepung terigu
20 gram maizena
50 gram gula pasir
5 butir kuning telur
C
5 putih telur
80 gram gula pasir
Bahan Vla:
400 ml susu cair dingin
200 gram vla bubuksiap pakai ( aku pake merk Haan)
1 sdt kopi instan
cara membuat:
1. Bahan A : panaskan susu cair dan mascarpone, tambahkan minyak goreng dan larutan kopi hingga tercampur rata, sisihkan.
2. Bahan B: campur rata terigu, gula pasir dan maizena. masukkan kuning telur satu persatu, aduk searah dengan menggunakan balon whisk.
3. Bahan C : kocok putih telur dan gula hingga kekakuan softpeak ( ujung tumpul)
4. Masukkan bahan A ke bahan B hingga rata. lalu masukaan bahan C. aduk rata.
5.Tuang adonan ke dalam loyang 26x26 cm. loyang sebelumnya dioles pengoles loyang dan dialasi kertas roti.
6. Panggang pada suhu 200'C kurang lebih 20 menit hingga permukaan atas cake kering. Oven jangan dibuka selagi pemanggangan
7. keluarkan loyang segera balik diatas kertas roti yang telah disiapkan untuk menggulung.
8. Vla : campur susu cair dingin, vla bubuk dan kopi instan, kocok hingga rata.
9. Olesi cake dengan Vla selagi cake masih hangat. Gulung segera. Dinginkan.
Nah, kali ini agak lumayan deh.. ( daripada lu manyuuun...hehhee)
Chiffon cake ini tidak mimpes, dan tekstur sangat lembut. tapi... nggak terasa mascarpone nya!!
yang terasa kopi, jadi kaya Chiffon biasa ksih vla kopi aja. hehhehee. tapi sumpeee lekkerrr beneer.
Mungkin seharusnya, buat pecinta Tiramisu klasik, mascarpone tidak ikut dicampur di adonan Chiffon. Jadi dibuat cream oles pengganti vla. Next time buat lagi aaahh...
Untuk sekarang, nikmatii dulu yang ini... mmhmmmm..enyyak..enyyakk...
Kamis, 22 April 2010
Opera Cake
Sebetulnya banyak sekali orderan cake yang terlewat untuk diabadikan. Sekalipun bisa difoto, aiihh...malasnya ngedit gambar. hehhehhee (dasar pemalas kelas wahid)
Berikut ini salah satu orderan Opera Cake , its very simple cake. Resep seutuhnya dari
Opera Cake NCC by Fatmah Bahalwan :
Berikut ini salah satu orderan Opera Cake , its very simple cake. Resep seutuhnya dari
Opera Cake NCC by Fatmah Bahalwan :
Bahan A :
15 btr kuning telur 5 btr telur utuh 200 gr gula kastor 125 gr tepung terigu 20 gr tepung maizena 15 gr emulsifier 250 gr almond bubuk
Bahan C :
500 ml air, panas 40 gr coklat bubuk 20 gr kopi bubuk 100 gr gula pasir 3 sdm rhum (optional) Cara membuatnya :
Bahan : 500 gr dark cooking chocolate 200 gr whipped cream 30 gr butter Cara membuatnya:
Tips untuk pembuatan Jaconde : panggang sebentar saja di suhu tinggi sekitar 220'C kurang lebih 5_10 menit. supaya jaconde matang dan lembut. intermezzo: ndaru ikut-ikutan foto cake ini lho....lihat deh gayanya....hihihii... |
Kamis, 01 April 2010
Penggunaan Mini Studio dan Softbox Lighting
Ketika mulai promo di milis NCC tentang produk Mini Studio dan Softbox Lighting abal - abal , banyak meluncur pertanyaan tentang cara penggunaan produk ini. Hhehhee, memang kalo nggak ngeliat langsung, bingung tenan ya. Penjelasan di bawah ini mudah-mudahan membantu yaa...
Mini Studio
Mini Studio ini terbuat dari bahan karton tebal kardus bekas bentuk kubus, ukuran panjang/lebar/tinggi :50 - 60 cm , dengan kertas background bisa diganti, mempunyai "jendela" tempat masuknya cahaya dari lampu baca dan "pintu belakang" yang memungkinkan anda untuk memberi sinar dari arah belakang objek.
cara penggunaan:
Letakkan obyek yang ingin difoto di tengah kardus. Masukkan lampu baca dari lubang kiri dan kanan kardus, atur kebutuhan cahaya dengan memaju mundurkan badan lampu, atau jika di badan lampu baca terdapat tombol pengatur intensitas cahaya bisa juga digunakan.
contoh hasil foto:
Softbox Lighting
Terbuat dari lampu baca yang ditambah corong terbuat dari stereofoam, untuk memberi tambahan cahaya pada obyek. Bagian depan corong diberi lapisan kertas kalkir untuk memberi efek cahaya yang melembutkan..beeuhh, keren kan!! hhahahhahaa..
cara penggunaan :
Arahkan corong softbox lighting ini ke obyek. Atur sedemikian rupa hingga mendapatkan pencahayaan yang mencukupi tergantung keperluan kita.
contoh hasil foto:
Nah, udah nggak bingung lagi thoo??
Kalo masih bingung,mmmm.. piye maneh yo?? *garuk-garuk kepala nampung kutu*
Semoga berkenan ya...
Produk - produk ini dijual dengan harga:
- Mini Studio : Rp.250.000,-
- Softbox Lighting : Rp.2000.000,-
- Paket Mini Studio + 2 lampu baca + 1 Softbox Lighting : Rp. 650.000,-
(untuk lampu baca dan softbox sudah terpasang lampu )
Harga belum termasuk ongkos kirim, untuk sementara hanya melayani Jakarta
Produk selesai dikerjakan kurang lebih 7 hari setelah kesepakatan dan uang di transfer, karena tidak ready stock.
Jendral tetep promo sodara - sodara.. wakakakkakkk!!
Mini Studio
Mini Studio ini terbuat dari bahan karton tebal kardus bekas bentuk kubus, ukuran panjang/lebar/tinggi :50 - 60 cm , dengan kertas background bisa diganti, mempunyai "jendela" tempat masuknya cahaya dari lampu baca dan "pintu belakang" yang memungkinkan anda untuk memberi sinar dari arah belakang objek.
cara penggunaan:
Letakkan obyek yang ingin difoto di tengah kardus. Masukkan lampu baca dari lubang kiri dan kanan kardus, atur kebutuhan cahaya dengan memaju mundurkan badan lampu, atau jika di badan lampu baca terdapat tombol pengatur intensitas cahaya bisa juga digunakan.
contoh hasil foto:
Softbox Lighting
Terbuat dari lampu baca yang ditambah corong terbuat dari stereofoam, untuk memberi tambahan cahaya pada obyek. Bagian depan corong diberi lapisan kertas kalkir untuk memberi efek cahaya yang melembutkan..beeuhh, keren kan!! hhahahhahaa..
cara penggunaan :
Arahkan corong softbox lighting ini ke obyek. Atur sedemikian rupa hingga mendapatkan pencahayaan yang mencukupi tergantung keperluan kita.
contoh hasil foto:
Nah, udah nggak bingung lagi thoo??
Kalo masih bingung,mmmm.. piye maneh yo?? *garuk-garuk kepala nampung kutu*
Semoga berkenan ya...
Produk - produk ini dijual dengan harga:
- Mini Studio : Rp.250.000,-
- Softbox Lighting : Rp.2000.000,-
- Paket Mini Studio + 2 lampu baca + 1 Softbox Lighting : Rp. 650.000,-
(untuk lampu baca dan softbox sudah terpasang lampu )
Harga belum termasuk ongkos kirim, untuk sementara hanya melayani Jakarta
Produk selesai dikerjakan kurang lebih 7 hari setelah kesepakatan dan uang di transfer, karena tidak ready stock.
Jendral tetep promo sodara - sodara.. wakakakkakkk!!
Langganan:
Postingan (Atom)