Senin, 29 Maret 2010

Bitterballen 'sisa perjuangan'

Awalnya, ada pesenan soes. Eh ternyata ada sisa kulit soes, jadi mbuat isian ragout untuk dimakan dengan soes. Wahh mbikinnya nanggung kalo sedikit, jadi kulit soes habis ada sisa ragout, hhehehee.
Jadi ragout ini yang diolah menjadi Bitterballen.
Rasanya enak, yummy! Cocok untuk kudapan sore hari. Daging ayam bisa diganti daging sapi, udang maupun ikan tuna.

                                              Bahan:
250 gram daging dada ayam, rebus hingga matang, suwir - suwir lalu cincang.
80 gram tepung terigu, ayak
500ml susu cair
1 siung bawang putih, rajang halus
1/2 buah bawang bombay, rajang halus
1batang daun bawang, rajang halus
pala bubuk secukupnya
garam+ merica sesuai selera
30 gram keju cheddar parut
4 sendok makan margarine
2 butir telur ayam, kocok
Tepung roti secukupnya

Cara membuat:

1. Tumis bawang putih dan bawang bombay dengan margarine sampai harum.
2. Masukkan tepung terigu, aduk sampai rata.
3. Tambahkan susu, aduk sampai tepung tercampur rata dengan susu.
4. Tambahkan pala, garam, dan merica.
5. Masukkan daging cincang dan daun bawang. Masak sampai matang.
6. Tambahkan keju, aduk sampai keju agak meleleh. Angkat.
7. Bentuk adonan  bulat-bulat dengan ukuran yang sedikit lebih besar dari kelereng.
8. Gulingkan pada telur kocok lalu gulingkan pada tepung roti.
9. Goreng hingga matang.

Minggu, 28 Maret 2010

Pancake Durian

Pancake Durian
Resep Kulit by Fatmah Bahalwan
Resep Isi by Nia Kurniasih
Bahan Kulit :

250 gr tepung terigu
3 btr telur
500 ml santan (Nia pakai santan instant dicampur air)
1/2 sdt garam
+ pasta pandan 1sdm

Bahan Isi :
Whipped Cream Non Diary
Daging Durian Monthong
Cara Membuat :
  1. Kulit : Taruh dalam wadah, tepung terigu, garam dan telur, aduk rata sambil dituangi santan sedikit demi sedikit hingga santan habis. Tambahkan Pasta Pandan .Buat dadar tipis-tipis.
  2. Isi : Kocok whipped cream hingga kaku, pisahkan daging durian dengan bijinya, haluskan.
  3. Penyelesaian : Ambil satu lembar dadar, letakkan bahan isi ditengahnya, lipat seperti amplop.Sajikan dingin lebih nikmat.
Tahapan pembuatan bisa dilihat di  sini

Ca Brokoli Wortel - krenyes krenyes

Sering sekali pesanan nasi box dan prasmanan, customer minta sayur yang seger - seger. Nggak mungkin lalapan kan kalau memang lauknya tidak sesuai. Ca Brokoli Wortel ini salah satu alternatif menu sayur untuk nasi box maupun buffet prasmanan yang sering Radissa catering buat. 


Cara membuat :
- Brokoli yang sudah di potong dan dicuci , disiram air mendidih tunggu sampai paling lama 10 menit,  lalu tiriskan. Jangan lupa setelahnya disiram air es matang, untuk menjaga warna brokoli teteap hijau menggoda. 
- Wortel yang sudah diiris dan dicuci direbus hingga matang, namun jangan sampai lonyot. 
- Panaskan margarine, tumis bawang putih geprek hingga wangi, masukkan perencah seperti misalnya ayam fillet, udang basah maupun fillet daging sampai terlihat matang. beri garan dan lada sesuai selera. masukkan brokoli dan wortel, campur rata, matikan api. 


Dijamin, hidangan sayur ini masih seger krenyes - krenyes.
Happy cooking teruss!!

Sabtu, 20 Maret 2010

Chiffon Coffe

Lagi kena demam Chiffon nih karena lihat laporan temen - temen dan seliweran foto - foto Chiffon di FB. Padahal cukup sering juga buat Chiffon untuk orderan, hahaha...cuma dasar latah dan gampang dikomporin jadi kaya gini nih..pengen mbuat Chiffon varian lain.

Chiffon Cappuccino ini modifikasi resep Chiffon Pandan NCC. Rasanya ngopi banget dan tidak terlalu manis. Pemakaian bubuk kopi instan yang tidak terlalu halus butirannya juga memberi sensasi 'krenyes-krenyes' di setiap gigitannya. Ditambah taburan almond menambah sensasi makan Chiffon yang beda dari biasanya.


Chiffon Coffee

modifikasi resep dari Chiffon Pandan NCC


Adonan Pasta
60 g            Gula pasir
35 g            Bubuk Kopi Instan ( aku pake Nescafe Classic)
30 g            Tepung maizena
140 g          Tepung terigu
1 sdt           BPDA
120 ml         minyak sayur
130 ml         susu cair
140 g          kuning telur
1 sdt           perasa kopi ( aku pake Toffieco)
Adonan Putih Telur
300 ml        Putih telur
150 gr         Gula pasir
½ sdt          Garam halus

Almond secukupnya untuk taburan.

Cara Membuat:
  1. Panaskan oven 180 derajat Celsius.
  2. Adonan pasta: Campur gula pasir, bubuk kopi, tepung maizena , tepung terigu, dan BPDA. Lubangi tengahnya. Tuang telur di tengah, aduk searah dari arah dalam menggunakan whisk, sambil dituangi minyak sayur dan santan. Aduk hingga menjadi adonan pasta halus. Lalu masukkan perasa kopi, aduk rata.
  3. Adonan putih telur: Kocok putih telur, gula pasir, garam dan  hingga puncak tumpul (soft peak).
  4. Campurkan adonan putih telur ke dalam adonan pasta, aduk perlahan dengan whisk hingga rata.
  5. Tuang ke dalam loyang chiffon diameter bawah 20 cm tanpa dioles apa-apa.taburkan Almond di atasnya.
  6.  Panggang di suhu 150'C kurang lebih 100 menit dengan api bawah hingga kue matang dan kokoh
  7. Keluarkan kue. Panas-panas, balikkan loyang disangga kaki-kaki loyang. Biarkan dalam keadaan terbalik hingga dingin.
  8. Jalankan pisau tipis di sekeliling loyang dengan gerakan lurus. Juga di dasar kue.
  9. Lepaskan bagian tengah kue dengan menggunakan tusuk sate. Balik kue ke atas rak kawat atau langsung ke piring saji.

Kamis, 11 Maret 2010

Lombok, you just can't stop loving her!!

Hari 1: 15 januari 2010

Perjalanan dimulai saat rombongan besar kumpul di teminal F keberangkatan SOETTA. Rame juga, sekitar 15 orang berkut si cindil Ndaru dan Nau. Suami nggak ikut, karena harus keja di weekend, halahhh..kasihannya.

Sepanjang perjalanan, agak riweh juga mbawa anak 2 tahun 2 bulan ya di pesawat Dipesenin seat sendiri malah minta pangku, ntar dipesenin tiket infant dianya ngeluh sempit. Jadilah sepanjang perjalanan di pesawat gadisku ini berulangkali mendemonstrasikan kebosananannya. Buku mewarnai nggak mempan, mainan hadiah dari tante pramugari sebentar aja...eh...dia malah seru minta permen terus, hihihihi. Alhasil terakhir bisa diam karena mbaca katalognya Garuda,  hhmm..selera yang aneh..

Tiba di bandara Ampenan siang hari, transit sebentar di waiting room VIP (yang tak lagi eksklusif syahdu mendayu karena teiakan bocah - bocah ini..hhehhe), lalu rombongan menuju BTN Kekalik, tempat saudara kami bertinggal. uhhmmm suguhan Plecing Kankung nya sungguh membelai lidah. Sayaangnya, Ndaru rewel ngantuk saat itu, nggak sempet motret makanan yang berlimpah ruah menyambut kedatangan kami.





SMP (siap makan pulang) bangeet, rombongan lanjuut ke Senggigi. Dapet jatah di Pasific Beach Hotel. Walahhh Ndaru dan Nau udah nggak sabar main di pantai. Ampuunn.. masuk kamar langsung ajak keluar lagi...






Nau ditemenin Bunda Asit, Ndaru ama Eyang Bunda, main ombak di pantai. Eyang Bunda sampai kewalahan megangin Ndaru.. iihihihih..anak pantaii dilawan. Nau yang awalnya takut juga lama - lama nggak tahan juga untuk menceburkan diri di deburan ombak..ihiiyyy...!!!
dan aku sibuk motret... teteep...








Selagi Ndaru disibukkan dengan kecipak air laut dikakinya, sedikit aku kasih pemandangan pantai Senggigi kala itu ya...














dan sesi main di pantai hari ini ditutup dengan suasana sunset di balik mendung berikut ini...









Malam harinya santap malam kami adalah Plecing (lagiiii..) dan Ayam Taliwang...Mhmmmm...  bau terasinya nikmeeeh sangaat!!














hari ke 2 : 16 Januari 2010

oke, lets start this day with smile.. :)
tujuan pertama adalah pusat kerajinan tenun di Sukarare. Tempatnya luasss. ada showroom nya juga. Di bagian belakang, workshopnya penuh dengan alat tenun tradisional. kain - kain tenun ini dibuat dengan berbagai macam corak. warna - warnanya indah bukan..

Perjalanan lanjuut ke Banyumulek tempat kerajinan gerabah. Disini yang kita sambangi hanya showroomnya saja. Berhubung harus mewaspasai gerak gerik si kecil, jadi tak bisa leluasa keliling untuk melihat semua produk yang ditawarkan.


Okeeee..lanjutkan perjalanan ke Namada. tempat ini adalah peninggalan sejarah masa lalu kerajaan Mataram. Di sini terdapat mata air  yang konon jika kita membasuh muka serta mendoa dengan sunguh - sungguh, niscaya kita akan senantiasa awet muda, sehat dan bahagia. Benar atau tidaknya, wallauallam. Tapi si pandita penjaga air suci ini penuh kerut muka juga kok.. jiakakkak...
nah, masalahe yang pada raup disitu udah pada jadi eyang semua, gimana membuktikannya ya kaan??

Dari narmada..kita menuju pusat penjualan kerajinan Mutiara air tawar di Sekarbela. wah...cakep cakep. tapi dasar aku nggak suka perhiasan, modar mandir aja bak politikus kunjungan kerja..hihihi..potret sana sini..nggak tahu malu.. hhahhaaa.
.

 setelah itu pulanglah kami, istirahat sebentar dan oh Nooo...Ndaru ngotot minta berenang di kolam.. hhahahaa, dasarr nggak ada capeknya deeh...
lihat tuh gayanyaNdaru...halah halahhh..... kalo ketemu air kok kaya lupa segalanya. mbak Rerenya lompat2, dia ngotot mau terjun juga.. berasa gede deh kamu Nduk...


akhirnya malam datang, lelah menjelang, nggak sanggup lagi kemana2. makan pun mbungkus makan ngampar kaya gini nih.. memalukan nggak siih? hahhahahaaa... paraahh!!


Hari ke 3 : 17 Januari 2010, the last..



Perjalanan pagi menjelang siang membawa kami ke Suranadi. Sebuah lokasi hutan lidung, cagar alam dan tempat pemandian mata air. Beberapa orang dari rombongan saja yang masuk ke lokasi. Selebihnya, nongkrong di pedagang kaki lima, menyantap Bulaya. Bulaya sejenis lontong/ketupat , yang dibungkus daun kelapa mebentuk corong. Dimakan mendampingi sate yang bumbunya..pesede puuuoolll... hingga hampir - hampir aku mendapati mulut dan kupingku keluar api.. (hhehe, emang Nagaaa..)



Perjalanan wisata ini sepertinya berakhir di sini. Tak lama memang, cuma cukup memuaskan dan menyegarkan pikiran. Ndaru tampak menyenangi setiap kunjungan ke berbagai tempat ini. Alhamdulillah dia sehat selama perjalanan.
Sore hari kami sebagian pulang kembali ke Jakarta, sebagian lagi melanjutan pejalanan ke Bali (maaf yang ini aku nggak ikutan)

Masih tertinggal sedikit kumpulan foto - foto perjalanan ini....












Ah, Lombok...
kapan lagi bisa kesana ya..
nggak pernah bisa berhenti merindukannyaa...








Selasa, 02 Maret 2010

Kesederhanaan Cijapun

Menulis cerita tentang Cijapun seperti membayar hutang. Hutang apapun.., kerinduan, kebahagiaan sekaligus kepedihan. Cijapun hanyalah secuil titik ordinat bumi, yang tak terbantahkan meninggalkan bekas mendalam di hati.Bahkan jauuuh sebelum aku menyambanginya. Sedikit nada melankolis mengalun di benak, jika memandang alam Cijapun..

Berikut adalah penuturan "Pawang Cijapun" padaku tentang bagaimana mencapai lokasi Cijapun.

Kebun Kecil Cijapun tersembunyi di Selatan Sukabumi. Pada sebuah pebukitan kecil di Desa Cihaur, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. Sekitar 1 jam perjalanan dengan mobil dari Palabuhan Ratu.

Mencapai Cijapun, jika diawali dari Cibadak atau Sukabumi, berbelok ke kiri pada pertigaan Bagbagan (sekitar 200 meter dari gerbang kota Palabuhan ratu). Sekitar 1 jam perjalanan menyusur pebukitan di jalur Palabuhan Ratu – Sukabumi, akan sampai kawasan Perkebunan Teh Cigaru. Bila sudah sampai sana, Cijapun sudah dekat. Belok kanan saja di pertigaan Cigaru, sekitar 5 km aka nada kawasan perkebunan teh milik PT Perkebunan Teh dan Karet Cihaur. Cijapun ada di dalam kawasan itu.


Sebenarnya sih penuturan nya tak terlalu perlu. karena toh sampai nya diriku kesana karena ada mahluk bernama supir, hehhhee. *maksudnya biar yang baca tahu gitccuu..*
Kebun Cijapun ini dikeola keluarga Pakdeku, dikomandani seorang  lelaki unik multi talented  bernama Syamsul Asinar Radjam, kami memanggilnya Pakde Chan -  seorang lelaki yang amat sangat beruntung terikut gerakan bumi kesasar ketemu kekasih hati yang nota bene adalah sepupuku. hehhehheee, cukup sekian cerita tentangnya...

 


Komoditi perkebunan ini adalah Pepaya.  kalau sudah panenn.. wooww.. setidaknya Duren Sawit kebagian deh..hhehehe. 






Pakde Chan pernah menemukan satu bentuk lucu dari panenan pepayanya...




hhahahhaaaa, nggak tahan dari tadi sebetulnya mau pamer yang ini...







inilah beberapa  tuturan indah dari pemandangan Cijapun, sederhana tapi memikat...



Di tengah areal perkebunan, terdapat telaga kecil. Tak terlalu indah memang, tapi menyegarkan.Sempilan penambah variasi pemandangan Cijapun.
Terdapat beberapa pondokan yang dihuni sang pawang , dan beberapa keluarga pekerja kebun. Setiap hari pukul 6 pagi, dibunyikanlah kentongan jam makan pagi, dan ini berulang di jam 12 siang dan 7 malam untuk jam makan bersama.











Kebun tak melulu kaum muda gagah perkasa trengginas, yang mengagetkan hati adalah sesosok lelaki senja usia tak peduli peluh panas dia tetap mengisi harinya dengan bekerja.. 


hahhahaa.. jadi mentertawakan diri sendiri, betapa malasnya aku selama ini..










Cijapun juga menoreh cerita tentang kepedihan. Cijapun adalah tempat di mana  "sahabat batinku"  melabuhkan hidup terakhirnya di sini. Tempat ia merajut mimpi berdua si Pawang, tapi kemudian dengan senyum bahagsa melepas semuanya, dan beban tertanggung dipundak si kawan.
Sungguh aku rindu setengah mati kepadamu , Mbak!!!




Dia meninggalkan jejak kasih sayangnya pada seorang anak di sana, Ratih. Yang tinggal bersama nenek nya..bekerja juga di ladang perkebunan ini.









Cijapun bercerita tentang kesederhanaan, tentang bagaimana menjalani hari tanpa obsesi berarti. Pengelolaan kebun secara organic juga pasti buah dari komitmen sederhana ini. Tak perlu tinggi mimpi, buat apa kalau sesudah itu kita mati.

Cijapun bertutur tentang sebuah harapan. Kelolanya menghidupi banyak perut. Matahari paginya menggiatkan banyak pikiran. 

Cijapun juga mendesakku ke sebuah pojok kerinduan tak tertuntaskan. Pada seorang Nyonya Kebun yang kurindu senyumnya. Yang pasti tengah bahagia memeluk dua bidadari kecilnya di pelataran surga.. hiks...

Selebihnya, Cijapun hanyalah indah... 


Senin, 01 Maret 2010

Setelah lama tak muncul...

Wuuiihh...dianggurin lama nih blog. hhehhehe.Kayanya nggak cukup deh sehari 24 jam dalam bulan Februari ini. Orderan catering banyaak, Ndaru sakit, dan satu yang bikin heboh milis, Event FP NCFPC. kbetulan bareng - bareng admin yang lain jadi host, walaah - walah..peserta membludaakkk.. jadi gelagepan terima setoran.. hihihi.



Nah berhubung udah kelar sekarang event nya, mari kita ramaikan blog in lagi...



ini foto - foto karyaku yang diambil dalam rangka Event "In Love with Food"



 

Pengikut